Portal Dekave Jawaban Atas Masalah Tentang Desain Grafis!

Portal Dekave, beberapa dari kalian pasti sudah pernah mengunjungi nya, ntah itu ketika sedang browsing di internet ataupun ketika sedang surfing di facebook.
Portal Dekave sendiri adalah web yang dikhususkan untuk kalian yang sedang mencari info ataupun berita di dunia Desain Grafis, lebih tepatnya di dunia Jurusan Desain Komunikasi Visual.

Meski terbilang cukup baru, namun portal dekave sendiri sudah memiliki ratusan artikel yang siap membantu anda untuk memecahkan masalah pekerjaan atau masalah perkuliahan. Dengan tampilan web yang sederhana dan interactive memudahkan dan membuat kalian nyaman dalam surfing di web tersebut disana pun tersedia info tentang dunia animasi, dan berita berita unik lainya. Mulai ada sejak tahun lalu, namun portal dekave mulai merebranding sejak tahun 2018 silam.

Web yang berfokus dalam dunia artikel tersebut, dikabarkan akan membuat channel channel lainnya, yang pastinya akan membuat kalian lebih mudah untuk memahami semua yang ada di dunia desain grafis serta animasi.

dan pastinya Portal Dekave akan terus berkembang dan berkembang mengikuti perkembangan zaman. Di dirikan oleh 2 orang, kalian bisa membaca nya di : Tentang Portal Dekave
Walau hanya didirikan oleh 2 orang saja, namun kini portal dekave sudah bisa diakses secara mudah dan aman. kini portal dekave mempunyai sebuah fanspage, instagram serta youtube, dan rencananya mereka akan membuat sebuah aplikasi di smartphone juga. sehingga semakin mempermudah pengaksesan untuk membaca berita dan artikel yang dibuat oleh Portal Dekave sendiri.

Kalian bisa mengikuti mereka di :
Instagram | Facebook | Youtube | Website

Read More

Pengertian, Prinsip dan Elemen Desain

Pengertian

Desain merupakan hasil pemikiran dari orang orang tertentu yang ditumpahkan kedalam sebuah media. Desain sendiri dapat memberitahu informasi ataupun hal hal lainnya dengan cara menarik, contohnya saja sebuah tulisan yang biasa saja menjadi lebih tegas dan menarik. Atauppun dari tulisan menjadi sebuah simbol, seperti berikut :

Ketiga nya memiliki inti yang sama, yaitu larangan dilarang merokok, gambar yang pertama hanyalah sebuahh font dengan background hitam, yang kedua ialah berupa simbol rokok yang tercoret yang artinya tidak boleh dilakukan, dan yang terakhir adalah simbol beserta font untuk mempertegas larangan yang ada. dari ketiga tersebut kita tahu bahwa di tempat tersebut dilarang merokok. Dengan adanya sebuah desain, kita dapat mempertegas dan menarik perhatian lebih keada para pembaca atau orang sekitar.

        

        Nah bagaimana caranya supaya sebuah desain dapat menarik perhatian? gunakanlah prinsip prinsip desain. Apa saja prinsip prinsip desain tersebut?

Prinsip Prinsip Desain 

1. Keseimbangan (Balance)
   Komponen harus seimbang, dalam artian komponen komponen dalam desain tidak berat sebelah. komponen tersebut ialah : Warna, Font, ataupun Gambar.
2. Kesatuan/keselarasan (Unity)
   Komponen dalam desain harus menyatu, dalam artian komponen desain tersebut harus dapat menyampaikan maksud dari pemikiran kita dengan cara memadukan semua elemen menjadi lebih kuat, dan menghasilkan tema yang kuat juga.
3. Ritme/Perubahan (rhytm)
   Sama seperti hal nya sebuah nada dasar Do Re Mi Fa So La Si Do, nada dasar tersebut dapat kita ubah semau kita menjadi nada yang lebih berbeda dari nada dasar tersebut, seperti nada nada yang terdapat dalam sebuah lagu. Hal tersebut dapat dilakukan apabila kita memiliki Komposisi yang pas, yaitu adanya :
• Emphasis = Daya tarik utama pada sebuah desain/Penekanan dalam sebuah desain. contohnya seperti : dalam sebuah grup tentara, semua berseragam, tapi ada satu yang berbeda sendiri, seragam yang lain berwarna hijau, sedangkan dia berwarna pink. Tetapi semua nya tetap sama yaitu tentara. dan tentara berwarna pink itulah yang menjadi Daya tarik/Emphasis nya.
• Perulangan/Repetisi = Perulangan secara terus menerus. Contohnya seperti : Abcd-Abcd.
• Oposisi/Kebalikan = Hampir sama seperti Repetisi, tetapi, perulangan yang ada dilakukan secara kebalikan. Contohnya seperti : Abcd-dcbA.
4. Emphasis/Penekanan
   Daya tarik utama sebuah desain, yaitu ada satu hal yang menjadi tolak ukur/titik acuan sebuah desain, yang berbeda/lebih menonjol dari desain yang lainnya. Dengan adanya emphasis tersebut, kita dapat mempertegas maksud dari sebuah desain tersebut.
5. Proporsi
   Proporsi dapat diartikan sebagai ukuran sebuah desain. Dengan adanya proporsi, maka sebuah desain tidak akan terlihat aneh, dalam istilahnya adalah stretch, Stretch sendiri adalah, desain yang terlalu memaksa supaya bisa fit kedalam ukuran yang diinginkan tanpa memperdulikan panjang dan lebar, sehingga terlihat seperti gepeng/tidak proporsional.

Lalu, apa saja Elemen elemn yang ada pada desain?

Elemen Elemen Desain

1. Bentuk/shape
   Bentuk dibagi menjadi dua, yaitu bentuk geometris dan organis. Bentuk geometris seperti bentuk bangun ruang (segitiga, kotak, lingkaran, dll). sedangan Bentuk organis adalah bentuk yang terbentuk secara alami (awan, api, air, daun).
2. Warna
   Warna dalam desain dibagi menjadi 3 bagian. yaitu, primer, sekunder, dan tersier.
   Primer (warna utama)                       : Merah, Kuning, Biru
   Sekunder (warna turunan primer)  : Orange, Ungu, Hijau
   Tersier (warna turunan sekunder)   : Merah Maroon, Pink, Hijau Lumut, dll
3. Arah
4. Tekstur
5. Raut

Itulah Pengertian, prinsip, serta elemen yang terdapat dalam desain. Bagai sayur tanpa garam/ Bagai taman tanpa bunga/Bagai diriku tanpa kamu begitulah pepatah yang akan menggambarkan jika dunia tanpa desain, jadi, seberapa penting desain itu? tentu saja sangat penting, tanpa adanya desain, manusia tak akan bisa evolusi seperti sekarang ini, karena desain adalah cikal bakal adanya konsep yang akan membuat sebuah teknologi.

Read More

Belajar desain digital dengan Corel Draw Bag 1 (retrace logo)

Ingin belajar desain digital tapi belum bisa apa apa? nah ini tempat yang cocok buat kalian belajar.
Sebelum mendesain sesuatu, alangkah baiknya jika kita mengenal terlebih dahulu software yang kita pakai, karena saya akan menjelaskan penggunaan corel draw maka, pertama tama saya akan menjelaskan tool basic pada coreldraw.

Yang pertama, ketika kita ingin membuat file dokumen baru,maka akan muncul jendela seperti berikut :

Disini adalah pengaturan utama, untuk mengatur seberapa besar workspace yang ingin kalian buat. dan mode warna apa yang kalian pakai.
Catatan :

•  Jika kalian memakai RGB maka, desain tersebut hanya untuk dilihat melalui digital saja, jika kalian print maka warna  hasilnya berbeda.
• Jika kalian memakai CMYK maka, desain tersebut hanya untuk diprint saja, jika di publikasikan ke media lain (web ataupun perangkat lain) maka warna hasilnya akan pudar

Untuk latihan pertama kalian bisa melakukan Retrace (cetak ulang) sebuah logo, Carilah logo  atau icon yang menurut anda simpel, lalu ikuti garis garis logo tersebut menggunakan tool yang sekiranya menurut anda nyaman.

Saya akan mencontohkan pembuatan logo Youtube. Siapkan terlebih dahulu logo youtube yang ada, kalian akan me retrace logo tersebut.

ini adalah tampilan default corel draw. Pada bagian kiri adalah tool yang ada pada corel draw, bagian kanan adalah tempatuntuk layer, dan warna.

Catatan : untuk mengubah jarak pandang, atau menggeser workspace, kalian bisa menggunakan scrool mouse, untuk menggeser cukup tekan scrool mouse dan geser, untuk zoom in zoom out, cukup scrool seperti biasa.

Pertama buatlah sebuah lingkaran menggunakan Ellipse Tool (1), setelah itu sesuaikan ukurannya pada (2).

Untuk Memudahkan kalian dalam tahap selanjutnya, buatlah 2 layers drag and drop objek ellipse ke dalam layers workspace. seperti berikut:

Cara nya, klik kanan di samping nama layer, dan klik kanan, lalu pilih new layer, ubahlah namanya menjadi bitmap, untuk foto, dan workspace untuk layer pengerjaan. caranya klik kanan pada nama layer, dan rename

Buatlah sebuah kotak menggunakan rectangle tool (1) . untuk menumpulkan sisi kotak, kalian bisa menggunakan shape tool (2), shortcut untuk shape tool adalah f10.

Setelah itu tinggal kalian buat huruf nya menggunakan text tool (f8). Gunakan font yang sekiranya cocok.

Bagian pewarnaan, geser lah objek bitmap kesamping objek yang akan diwarnai untuk mengambil sampel warnanya. Gunakan Tool Eyedropper untuk mengambil warna (1), untuk menghilangkan outline yang ada, klik kanan di panel kanan paling atas warna (2).

Untuk hide objek bitmap kalian bisa hide dengan mengklik icon mata di panel kanan layers, dan jika ingin di export/print, klik juga icon print di sebelah icon mata, agar tidak ikut ter export.

Untuk mengexport kalian bisa tekan Ctrl + E, taruh di folder tempat untuk menyimpan

Setelah itu akan muncul Jendela baru untuk me review objek yang kita buat.

klik ok saja kalau sudah seperti yang diinginkan

Selesai, terima kasih telah berkunjung. masih kurang paham? silahkan bertanya di kolom komentar atau kontak melalui akun yang tertera di blog. 

catatan : Jangan lupa untuk selalu save untuk setiap perubahan yang dilakukan, sekecil apapun. untuk menghindari hal yang tidak diinginkan

Read More